Penurunan AKI dan AKB Tanggung Jawab Bersama

1.Angka Kematian Ibu/Bayi
Target pencapaian Millennium Development Goals (MDGs) Tahun 2015 dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) menjadi prioritas utama dalam pembangunan kesehatan di Indonesia.

Dari target MDGs 102 per 100.000 Kelahiran Hidup (KH), pada tahun 2007 AKI telah mengalami penurunan dari 228 per 100.000 menjadi 118 per 100.000 KH. Sedangkan target AKB pada MDGs 23 per 1000 KH, pada tahun yang sama tercatat mengalami penurunan dari 34 per 1000 menjadi 24 per 1000 Kelahiran Hidup.

Kementerian Kesehatan telah melakukan upaya mengatasi masalah dalam menurunkan AKI dan AKB diantaranya mendekatkan jangkauan pelayanan kebidanan kepada masyarakat. ”Dengan dibangunnya Pondok Bersalin Desa (Polindes) di setiap desa dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan cakupan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak,”.

PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM)

PENCAPAIAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM)
PUSKESMAS KUARO TAHUN 2013
(Permenkes No. 741 Tahun 2008)
No	Jenis Pelayanan Dasar	Indikator		TARGET	PENCAPAIAN
		Standar Pelayanan Minimal				ABSOLUT
1	Pelayanan Kesehatan Dasar	1	Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4	95%	100%	127
		2	Cakupan Ibu Hamil Dengan Komplikasi Yang  Ditangani	80%	100%	107
		3	Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Bidan Atau Tenaga Kesehatan Yang Memiliki Kompetensi Kebidanan	90%	93.30%	429
		4	Cakupan Pelayanan Ibu Nifas	90%	93.30%	429
		5	Cakupan Neonatal  Dengan Komplikasi Yang Ditangani	80%	73.90%	68
		6	Cakupan Kunjungan bayi	90%	90.20%	395
		7	Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Imunization (UCI)	100%	100%	-
		8	Cakupan Pelayanan Anak balita	90%	76.50%	1559
		9	Cakupan Pemberian Makanan Pendamping ASI Pada Anak Usia 6 - 24 Bulan Keluarga Miskin	100%	100%	50
		10	Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan	100%	100%	1
		11	Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD / Setingkat	100%	94.30%	403
		12	Cakupan Peserta KB Aktif	70%	65.33%	2661
		13	Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit
			- AFP	100%	100%	0 kasus
			- PNEUMONIA
			- TBC BTA POSITIF	70%	91.20%	31 BTA +
			- DBD	100%	100%	0 kasus
			- DIARE	57%	68.10%	1178
		14	Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin	100%	100%
2	Pelayanan Kes. Rujukan	15	Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Masyarakat Miskin	100%	100%
		16	Cakupan Pelayanan Gawat Darurat Level 1 Yang Harus Diberikan Sarana Kesehatan (RS) di Kab/Kota	100%	100%	15
3	Penyelidikan Epidemiologi dan penanggulangan KLB	17	Cakupan Desa/Kelurahan Mengalami KLB Yang Dilakukan Penyelidikan Epidemiologi < 24 jam	100%		0
4	Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat	18	Cakupan Desa Siaga Aktif	100%	100%	9 Desa
			Kuaro,  31 Desember 2013
			Kepala Puskesmas Kuaro
			H. Abd. Rakhman, SKM
			Nip. 19670806 198612 1 001

Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-49

PASER, tribunkaltim.co.id - Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-49, Selasa (12/11/2013), digelar di Kabupaten Paser. Seluruh Puskesmas, Pusban, Polindes, termasuk UPTD Laboratorium Kesehatan yang ada Paser mengirim utusan untuk menyemarakan HKN yang dipusatkan di Puskesmas Kuaro.

Beberapa kegiatan mewarnai HKN kali ini. Seperti, penyerahan tropi lomba tenaga dokter teladan, lomba tenaga gizi terbaik, dan penyerahan piala bergilir Puskesmas Perawatan terbaik kepada Puskesmas Muara Samu. Sedangkan piala bergilir untuk Puskesmas Non Perawatan diperoleh Puskesmas Pasir Belengkong.

Kejadian kematian ibu dan bayi

Kejadian kematian ibu dan bayi yang terbanyak terjadi pada saat persalinan, pasca persalinan, dan hari-hari pertama kehidupan bayi masih menjadi tragedi yang terus terjadi di negeri ini. Untuk menurunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir diperlukan upaya dan inovasi baru, tidak bisa dengan cara-cara biasa.

Upaya untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi baru lahir harus melalui jalan yang terjal. Terlebih kala itu dikaitkan dengan target Millenium Development Goals (MDGs) 2015, yakni menurunkan angka kematian ibu (AKI) menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup, dan angka kematian bayi (AKB) menjadi 23 per 100.000 kelahiran hidup yang harus dicapai. Waktu yang tersisa hanya tinggal tiga tahun ini, tidak akan cukup untuk mencapai sasaran itu tanpa upaya-upaya yang luar biasa.

Untuk itu Puskesmas Kuaro melaksanakanKegiatan Rapat Lintas sektoral di Desa Pasir Mayang dalam rangka penurunan angka kematian bayi dan Bumil di Kabupaten Paser tahun 2013. Pimpinan Puskesmas Kuaro beserta pemegang program Kesehatan Keluarga Puskesmas Kuaro yang juga di hadiri oleh Tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten Paser.Kegiatan dilaksanakan di gedung serba guna Desa Pasir Mayang pada tanggal 3 September 2013.

HUT RI KE 68 DI PUSKESMAS KUARO

Ayo..........semangat.......

ekspresi kebahagiaan...

Berusaha menjadi yang terdepan.